Kadikes Undur Diri, Bupati Tolak, Kasus Pembangunan Puskesmas Masuk Polda NTB, Fenomena Dikes Bima


BIMA,KabaroposisiNTB.Com--Fenomena Dinas kesehatan Kabupaten Bima dari berbagai masalah yang ada ramai diperbincangkan. Mulai dari kasus PTT bidan dan sukarela, Kepala Dinasnya beberapa bulan ngga masuk kantor, hingga kasus pembangunan Puskesmas masuk di polda NTB.

dr. H.Ganis Kristanto Prihadi, Kepala Dinas kesehatan kabupaten Bima mengaku dia telah mengundurkan diri itu memang benar beberapa bulan lalu makanya dia cuti masuk kantor. Hal ini dia ungkap usai rapat di ruangannya, Kamis (15/4). Sementara disisi lain kasus pembangunan Puskesmas 2020 lalu masuk tahapan pemanggilan para saksi baik itu pihak pelaksana dan PPK seperti disampaikan Kabid Kesehatan.

"Ia tak tau menau terkait persoalan  PTT yang lagi heboh dan viral. Selain itu, pengajuan pengunduran dirinya memang benar tak dia bantahkan, hanya saja hingga saat ini belum ada keputusan Bupati Bima," ujar dia.

Ia tak menepik baru baru ini aja dia masuk. Hingga banyak hal yang dia tidak tau seperti kasus PTT. kalau ada oknum yang bermain di Dikes silakan dilaporkan," katanya. 

Dikatakannya, karena merasa tak betah lagi dan mau pensiun dia telah mengajukan surat pengunduran dirinya tapi belum diterima Bupati Bima," katanya. 

"Kembali dia menambahkan no Coment atas masalah PTT. Pihaknya hanya melaksanakan sesuai prosedur, itu domain BKD dan Bupati siapa aja yang mendapatkan SK itu, pihak Dinas hanya melakukan proses administrasi saja. Semua kewenangan Bupati Bima," tambahnya.

"Dirinya mengaku telah mengajukan pengunduran diri dan hingga hari ini belum ada tanggapan Bupati Bima," akurnya Kamis (15/4) siang.

Disinggung apa ada kaitannya Dengan masalah pemeriksaan Pihak Polda NTB atas pembangunan Puskesmas di kabupaten Bima yang telah dilaporkan," ia menepik tak ada kaitan dengan hal itu tegasnya. 

Melalui Bidang Pelayanan Kesehatan Muhammad Farid,SKM.,M.PH membenarkan memang kasus pembangunan Puskesmas yang bersumber dari anggaran pusat itu ada laporan di Polda NTB. 
"dirinya juga dipanggil dan telah memberikan keterangan beberapa waktu lalu, saat ditanya media ini, Kamis (15/4) siang.

Beberapa hal di atas menjadi dinamika persoalan di dinas kesehatan. Bupati dan wakil Bupati Bima harus mampu melirik hal ini.(KO.O1)

No comments

Powered by Blogger.