Laily: Rotasi dan Mutasi Wajar Untuk Penyegaran, Jabatan itu Amanah

Keterangan foto: Sekretaris BKD Laily Ramdani S.STP.

Kabupaten Bima,KabaroposisiNTB.Com--Sekretaris BKD Kabupaten Bima, Laily Ramdani S. STP angkat bicara, mutasi dan rotasi adalah hal yang biasa dilakukan. Yakni untuk penyegaran demi terwujud roda pemerintahan yang efektif.

Adapun, guru SDN Tonda, Zunaidin SPd dimutasi ke SD di Desa Punti Kecamatan Soromandi. Dan seorang guru SDN Inpres Tonda, Anwar SPd, SD dipindah tugaskan di sebuah SD yang ada di Desa Simpasai kecamatan Monta yang sempat disampaikan wali murid (sekdes,Red) merasa kecewa atas kebijakan Bupati, seperti dilansir media ini.

Menyikapi Hal itu, Sekretaris BKD Kabupaten Bima, Laily Ramdani S. STP mengungkapkan bahwa mutasi dan rotasi adalah hal yang biasa dilakukan. Yakni untuk penyegaran demi terwujud roda pemerintahan yang efektif," katanya, saat ditemui di ruang kerjanya, pada Senin (25/10).

Sambung dia, bagi yang kena mutasi dan rotasi kita tidak boleh galau dan harus menerima karena itu adalah amanah," ujarnya.

Kata Laily, proses mutasi maupun rotasi tidak ada kaitan dengan politik. Karena seyogyanya perlu dilakukan untuk kemajuan daerah.

"Siapa pun yang  dimutasi dan dirotasi bukan korban politik. Karena hal itu tetap dilakukan untuk penyegaran," tuturnya.

Dia meminta siapa pun yang dimutasi atau dirotasi agar mematuhi segala aturan yang berlaku dan menerima dengan ikhlas apapun yang menjadi kebijakan pemerintah. Diharapkannya pula semua pejabat yang dilantik bisa bekerja maksimal untuk melayani masyarakat sesuai dengan sumpah jabatan.

"Kita harus terima kebijakan pemerintah, karena itu adalah amanah yang harus dijalankan dengan baik," ungkapnya.(RED,KO.O1)