PKBM Bima diduga Banyak Fiktif, LSM Bimpar Laporkan

Keterangan Foto: Ahmad SH Saat Di Polda NTB.

Mataram,KabaroposisiNTB.Com-- LSM Bimpar NTB melalui Ahmad SH melaporkan Pusat Kegiatan Belajar Menganjar (PKBM) se Kabupaten Bima karena diduga banyak yang fiktif baik seperti Warga Belajarnya dan lain lainnya. Hal ini disampaikan Ahmad SH, Pada media ini, Senin (28/3). 

Ia mengungkapkan hari ini, Mewakili LSM Bimpar NTB PKBM se-Kabupaten Bima telah dilaporkan di Dirreskrimsus Polda NTB.
"Laporan dengan Nomor: TBPL/57/III/ 2022/ Dit.Reskrimsus dugaan tindak Korupsi diterima oleh Bripka Zainul Fathi SH petugas Paket Siaga di Disrreskrimwus Polda NTB," Ucap Ahmad. 

Kata dia, Selama ini PKBM ramai diperbincangkan adanya Warga Belajar (WB) banyak dipalsukan demi mendapatkan anggaran. Akan tetapi, Anehnya pihak Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima mencairkan anggarannya," Itukan Miris," Ujar Ahmad. 

"Kuat Dugaan Pihak Dinas Ikut menikmati anggaran tersebut. Sehingga PKBM diduga fiktif itu mendapatkan anggaran," Ucapnya. 

Pihaknya meminta Dirreskrimsus Polda NTB mengusut tuntas kasus ini. Apalagi anggarannya tak sedikit, Tiap PKBM yang ada se-Kabupaten Bima," Pinta Ahmad. 

"Sebut saja Salah Satu PKBM di Kecamatan Monta Yakni PKBM Rembulan yang diduga kuat itu PKBM Fiktif, Seperti Warga Belajar (WB) dan Bangunan pusat kegiatannya itu semua dipalsukan," Terangnya. 

Atas hal ini, Kami meminta Disrreskrimsus Polda NTB segera melakukan pengecekan dan memanggil PKBM yang ada. Selain itu, Kadis Dikbudpora Kabupaten Bima juga segera dilayangkan surat pemanggilan selaku Pejabat Penguasa Anggaran (PPA) di Dinas Dikbudpora," Tuturnya.(Akbar)

No comments

Powered by Blogger.