Even Motor Cross Dunia di Sumbawa Terancam ditunda, Lahan Masih Banyak Jagung

Keterangan Foto: Usrah SH Pendiri dan Pembina BCW.

Jakarta,KabaroposisiNTB.Com--Even motor Cross dunia yang rencananya akan digelar diNTB berpusat di Kabupaten Sumbawa terancam gagal atau tertunda.Pasalnya, lahan dipersiapkan masih tertanam Jagung, sementara April ini sirkuit harus dibangun.

Akibat kondisi ini, pemilihan lokasi di kabupaten Sumbawa terkesan tebang pilih oleh Pemprov NTB. Apa ngga ada lokasi lain di NTB yang mampu menyiapkan lahan dan lainnya. Hal ini disampaikan Usrah SH selaku pembina Bima Coruption Watch (BCW), Sabtu (9/4)

Kata dia, berdasarkan sumber yang dia dapat, pada pertemuan Tim Motor Cross dunia yang hadir di Sumbawa pada Kamis, 7 April 2022, dengan pemerintah daerah kabupaten Sumbawa menyisahkan hal yang layak diperlihatkan dalam menyambut even internasional. Pasalnya, ternyata lokasi lahan di pakai buat even Cross dunia masih tertanam jagung. 

Akibat informasi ini, Pembina BCW Usrah SH mengungkapkan ini adalah hal yang sangat tak layak dan logis, apalagi itu persiapan even dunia. 

Hal ini juga kita dapat informasi dari hasil pertemuan di Ruang Sidang Madilaoe ADT Lantai 3, Kamis (7/4) kemarin

"Total ganti rugi jagung yang harus dibayar atau diselesaikan mencapai puluhan atau ratusan Milyar, informasi kita dapat," Kata Andre Sapaan Akrab Usrah.

Disisi lain, Harusnya April ini sdh di mulai pembangunan sirkuit tapi kok masih belum dibangun Sich," herannya. 

Saat itu pengecekan Tim motor Cross Dunia, Ternyata kaget perwakilan dari mereka melihat lokasi masih banyak tanaman jagung. Ini pertanda kesiapan Kabupaten Sumbawa kurang dong. Kenapa ngga pilih wilayah lain saja, yang persiapannya lebih matang di Pulau Sumbawa," ungkap Juwaedin.

Hingga berita ini diturunkan, Pemda Kabupaten Sumbawa belum bisa dikonfirmasi atas hal ini.(Marlin)