Aneh, Tiga Warga Madapangga Diserang DBD Saat Musim Kemarau

BIMA,KabaroposisiNTB.Com--Aneh, tiga warga kecamatan Madapangga terkena Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Hal ini diluar dugaan, biasanya DBD terjadi di Musim Hujan. Anehnya, jenis penyakit mematikan itu terjadi di Musim Kemarau. 

Seperti halnya di wilayah Kecamatan Madapangga ada tiga warga diserang DBD, yakni Keysa Putri (2) asal Desa Mpuri, Salwatul Aisyah (4) asal Desa Campa dan M Alfat asal Monggo. Demikian disampaikan Kepala Puskesmas, H.Syafrudin,ST Kep, Sabtu 21 Agustus 2022.

Kata dia, ketiga warga tersebut saat ini instens diberikan perawatan medis oleh pihak Puskesmas. Disisi lain, 
Kepala Puskesmas Madapangga, H. Syafruddin, ST Kep mengimbau warga untuk waspada, karena penyakit tersebut dapat menyebabkan kematian.­

“Kapan saja kita dapat diserang oleh penyakit, namun hal itu dapat kita cegah melalui berbagai hal, salah satunya menjaga lingkungan tetap bersih,” ujar H. Syafruddin.

Lanjut H. Syafruddin, cara sangat efektif mencegah terjadinya penyakit DBD adalah melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yakni dengan 3M Plus. Pertama sebutnya, menguras tempat penampungan air seperti bak mandi, kendi, toren air, drum dan tempat penampungan air lainnya.

“Setiap hari kita harus bersihkan wadah penampungan air. Yakni untuk memutus siklus hidup nyamuk,” terang Kapala Puskesmas yang dilantik beberapa bulan lalu itu.

Kemudian lanjutnya, menutup rapat tempat penampungan air seperti bak mandi maupun drum. Menutup juga dapat diartikan sebagai kegiatan mengubur barang bekas di dalam tanah agar tidak membuat lingkungan semakin kotor dan dapat berpotensi menjadi sarang nyamuk,” pintanya.

Dirinya berharap, apa yang disampaikan ini dapat dilakukan secara rutin, sehingga upaya pencegahan terhadap penyakit terwujud.

“Kita harus jaga kesehatan, karena tubuh yang sehat dapat menghindari kita dari segala penyakit,” tutupnya.(RED).

No comments

Powered by Blogger.