Akhirnya, Korban dan Pelaku Penyerangan Saat Konvoi Syafaad Sepakat Islah

foto: Suasana Perdamaian Di Mapolsek Polsek Bolo.

Kabupaten Bima,KABAROPOSISINTB.Com--Kasus penyerangan pada saat konvoi Pasangan Syafaad yang terjadi pada Ahad (6/9) sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Sebelumnya ada beberapa kali pemblokiran jalan di Desa Bolo menuntut pelaku agar ditangkap. 

Berdasarkan informasi didapat media ini, Proses perdamaian ini dilakukan agar kondisi pilkada Bima aman dan damai, seperti di lansir Joni Syahrudin Selaku ketua Tim Pemenangan SYAFA'AD kecamatan Madapangga, Kamis, (10/9).

Lebih lanjut dirinya paparkan, Himbauan dari bakal calon Bupati Bima Drs H Syafruddin H M Nur, MPd, MM juga agar seluruh pendukungnya menjaga pilkada dengan Damai, saat sambangi Korban di PKM beberapa hari lalu pada kami," ungkapnya. 

Tanpa mengesampingkan urusan hukum, Kami tak ingin ada gesekan sesama masyarakat karena hal seperti ini. Apalagi adanya pemblokiran jalan," tandasnya. 

Sementara itu, Dalam mediasi yang dilakukan Rabu (9/9) di ruangan Unit Reskrim Polsek Bolo itu, kedua belah pihak yakni antara korban dan pelaku sepakat damai.
"Kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan, kedua belah pihak sepakat damai," ujar Kapolsek Bolo, IPTU Juanda, Kamis (10/9).

Kata Kapolsek, terkait hal ini, pihak korban telah mencabut pengaduannya, hal itu setelah adanya titik terang untuk penyelesaian kasus.
"Mereka sudah menandatangani penyataan. Bahwa kasus tersebut diselesaikan diluar pengadilan saja," tuturnya.

Sambungnya, selain menghadirkan para korban dan pelaku, mediasi saat itu ikut dihadiri oleh Pemdes, tokoh masyarakat dan unsur lainnya.
"Alhamdulillah giat mediasi berjalan aman terkendali," ungkapnya.

Cerita Kapolsek, menjadi korban pada peristiwa tersebut antara lain, Anhar, Sahrul Ramadan dan lainnya. Mereka adalah warga Desa Bolo Kecamatan Madapangga. Sementara pelaku antara lainnya Ridwan warga Desa Tambe Kecamatan Bolo.
"Saat itu korban pulang konvoi, diserang oleh Rusdin beserta beberapa rekannya. Yakni tepatnya di Jalan Lintas Bima Dompu, Ahad (6/9), sekitar pukul 17.00 Wita," tutupnya.(KO.O5)