Keren, Dengar Keluhan Petani Bulog Segera Turun Beli Gabah di Dompu

Saat Perum Bulog Bima adakan pertemuan di Dompu.

DOMPU,KabaroposisiNTB.Com--Mendengarkan keluhan para petani padi di kabupaten Dompu, Perum Bulog Cabang Bima akan membeli gabah para petani dan mengandeng pihak Dinas Pertanian setempat. Hal ini diungkap Kepala Perum Bulog Cabang Bima Sawaludin Susanto, pada media ini, Kamis (1/4).

Ia menyampaikan, usai mendengar info  adanya harga gabah di Kabupaten Dompu yang berada dibawah HPP. Pihaknya langsung koordinasi dengan Dinas Pertanian, perdagangan dan KTNA Kab Dompu," tutur Sawaludin Susanto.

Kata dia, lebih awal perum bulog Bima akan menurunkan Tim Satker Gabah untuk langsung turun membeli Gabah ke Petani dan perlu sinergi dengan dinas terkait," jelasnya.

Adapun informasi harga Gabah, Sawaludin sapaan akrab Anto menjelaskan Bulog siap beli Gabah ke Petani sesuai HPP permendag Nomer 24 th 2020 sepanjang kualitas sesuai. Gabah yang kami beli adalah GKG Harga 5.300/Kg depan Gudang Bulog dan GKP harga 4.200/Kg dengan kualitas KA Maksimal 25 persen hampa maksimal 10 persen," ucapnya.

Disisi lain, apabila diluar kualitas tentunya harga akan dilakukan rafaksi harga sesuai kualitas GKP tersebut. Apabila harga gabah diluar kualitas HPP  kadar airnya tinggi, hampanya tinggi dan banyak butir hijau maka pembeli akan melakukan rafaksi harga karena nanti akan berpengaruh pada randemen gabah ke beras," terang Anto.

"Pihak Bulog juga akan pasang spanduk harga gabah sesuai HPP Di spot-spot panen di Kabupaten Dompu, Agar informasi harga sampai ke Petani," ujarnya.

Apa yang akan diperbuat perum Bulog Bima diapresiasi Ketua KTNA Kabupaten Dompu H Zainal. Kata dia, Kondisi itu (Informasi,Red) perlu di sosilisasi harga HPP ini ke petani karena banyak petani belum mengetahui info harga HPP gabah dan juga rafaksinya jika KA nya tinggi," katanya.

"Apa yang dilakukan Bulog Cabang Bima dengan mengumpulkan petani dan juga penyuluh sudah tepat jadi informasi juga tersebar apalagi akan dipasang spanduk harga HPP disetiap spot panen," imbuhnya.

Sementara pada pertemuan tersebut Syarifuddin salah satu pengusaha penggilingan di Desa Dore Bara Kabupaten Dompu mengatakan panen tepat waktu menunggu butir padi menguning secara keseluruhan akan meningkatkan mutu gabah sehingga akan menaikkan harga gabah petani," terangnya.

Sambung Syarifuddin, jadi perlu di sosialisasikan ke petani terkait butir padi menguning itu perlu disosialisasikan. Selain itu, penggunaan pupuk berimbang, cuaca ekstrim dan pengakit tanaman menentukan kualitas gabah," tambahnya.

Sudirman ketua PERHIPTANI Kabupaten Dompu memastikan siap mendukung penyebaran informasi melalui spanduk ini ke petani dan memberi informasi ke petani terkait harga HPP. Sudirman juga siap mendampingi Bulog membeli gabah ke petani.(RED,KO.O7)

No comments

Powered by Blogger.