Pemda Bima Tak Bayar Ganti Rugi Lahan Warga, SMPN 3 Sape Terancam Dirobohkan

Bima,KabaroposisiNTB.Com--Tak adanya kemauan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bima untuk mengganti rugi lahan warga yang dipergunakan SMPN 3 Sape sejak tahun 2019 dengan adanya keputusan Pengadilan Negeri Raba Bima. 

Ahli waris menyegel tanahnya, Pada Sabtu (2/4/22). Dimana mereka melakukan pemagaran terhadap tanahnya seluas kurang lebih 60 Are di sebelah utara gerbang masuk SMPN 3 Sape yang meliputi Ruang perpustakaan, Ruang Laboratorium sampai Posyandu Desa  Buncu Kecamatan Sape Kabupaten Bima.
Penyegelan ini dilakukan karena kekecewaan ahli waris kepada Pemerintah Kabupaten Bima karena sampai saat ini belum mengganti atau membayar ganti rugi tanah.Sebelumnya tanah seluas 60 Are dari sebagian Tanah yang di banguni Gedung Perpustakaan dan Laboratorium SMPN 3 Sape serta Posyandu Desa Buncu tersebut di menangkan oleh Kalisom H. Nurdin, Musrifu H. Nurdin dan Jufran H. Nurdin Ahli waris dari Alm.Din Bin Ali At Asma/H Nurdin Bin Ali At Asma Sapmpai tingkat banding karna upaya kasasi yang di lakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bima di Tolak oleh mahkamah agung.

Batman, Sos selaku cucu dari pemilik sah tanah tersebut dan sekaligus Ahli waris meminta kepada Pemerintah Kabupaten Bima mematuhi keputusan pengadilan untuk segera kosongkan tanah tersebut, karena sampai pada tanggal pemagaran tanah (2/4/22) ini belum ada upaya dari pemerintah Daerah Kabupaten Bima untuk menggati rugi tanah kami.

Ia menegaskan agar pemerintah Kabupaten Bima untuk segera mengkosongkan lahan tersebut karena mereka tak memiliki niat untuk melakukan ganti rugi atas hak kami dan keputusan pegadilan tak diindahkan Pemda," tegasnya. 

"Jika dalam waktu tersebut Pemerintah Daerah Kabupaten Bima belum melakukan mengosongkan sampai Satu bulan kedepan maka kami akan merobohkan bangunan tersebut dengan tanah," Ancam Batman. 

Ditambahkannya, tak adanya upaya pemerintah kabupaten Bima selama sebulan kedepan dan apabila tak mengosongkan tanah kami tersebut maka kami akan mengambil langkah yakni merobohkan semua bangunan pemerintah yang didirikan di atas lahan tanah kami," Tambah Batman.(RED)

No comments

Powered by Blogger.