Tumpah Ruah Warga Campa Laksanakan Shalat IED di Lapangan Bola

Keterangan foto: Kepala Desa Campa M Taufiq SH saat sampaikan sambutan Bupati Bima.

BIMA,KabaroposisiNTB.Com--Masyarakat desa Campa kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, NTB, bersimpuh di lapang di lapangan bola desa setempat untuk melaksanakan salat Idul Fitri 1443 H guna mengharap Ridha dari Illahi Rabbi, pada Senin (2/5/2022).

Terdengar riukan Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar Walillahilhamd, terlihat warga Campa tumpah ruah meramaikan lapangan bola desa setempat yang dimulai dari hulu hingga hilir dalam suasana idul Fitri 1443 H.

Kades Campa, M. Taufiq SH, saat membacakan sambutan Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE mengungkapkan semoga di bulan suci ramadhan kita semua diampuni segala dosa dan khilaf kita semua oleh sang Khalik.

Adapun sambutan Bupati Bima, dibacakan kades dengan mengungkapkan Umi Dinda selaku Bupati Bima mengatakan saya atas nama pribadi dan keluarga dan jajaran pemerintah Kabupaten Bima, mengucapkan selamat merayakan Idul Fitri 1443 H. Tiada kesucian menjadi sempurna sebelum dibasuh dengan permohonan maaf "Minal Aidin Walfaidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin" semoga amal ibadah kita selama di bulan suci ramadhan diterima oleh Allah SWT,"tutur Kades.

Lanjutnya, mari kita kumandangkan pujian, takbir, tahlil dan tahmid, agar kita semua senantiasa disatukan dalam nikmat terbesar yang diberikan oleh Allah SWT yakni nikmat iman dan dan Islam. Pada pagi hari yang penuh hikmat ini, kaum muslimin di seluruh dunia, khususnya di Desa Campa, merendahkan hati dengan khusyu dan tawadhu dan tiada henti berdzikir sebagai refleksi rasa syukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan. 

Meskipun selama tiga tahun berturut- turut ini, kita masih merayakan Idul Fitri dalam suasana Pandemi Covid- 19. Namun ditengah- tengah suasana tersebut, kita tetap bersyukur atas kerja sama semua pihak serta do'a yang tiada terputus. "Sehingga, angka Covid- 19 terus dapat ditekan,"jelasnya.

Pada hari ini, seluruh umat Islam mengumandangkan genderang kemenangan dalam suasana penuh suka cita dan rasa kekeluargaan usai melaksanakan puasa ramadhan sebagai "pesantren" untuk melatih kesabaran, ketabahan, ketahanan diri, kerendahan hati, kejujuran, menjaga lisan dan perilaku serta pengendalian diri.

Untuk itu, mari kita membangun semangat dalam diri sendiri, keluarga dan masyarakat, agar kita dapat menjadi pribadi- pribadi yang sukses yang memiliki iman dan taqwa kepada Allah SWT. "Sekali lagi, atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah daerah, saya mengucapkan selamat Idul Fitri, Minal Aidin Wal Faidzhin, mohon maaf lahir dan batin,"tandasnya.(RED,IlYAS)

No comments

Powered by Blogger.