Himdos Minta Bupati Perbaikan Jembatan Lewitana dan Kekurangan Air Bersih

BIMA | KABAROPOSISI | Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Donggo-Soromandi(HIMDOS) melakukan aksi Unjuk Rasa (Unras) di depan Kantor Camat Soromandi jalan Lintas Pantura Desa Kananta Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima NTB,pada hari Senin(15/07/2019). Berakhir dengan hancurnya kaca Kantor Camat setempat pada hari Senin (15/7/2019) pagi.

Tuntutan Aksi mereka meminta Bupati Bima segera memperbaiki jembatan yang ada di Desa Kananta yang dua tahun silam terputus.Selain itu kondisi air bersih di Dusun Ndano Dere juga perlu diperhatikan.

Massa aksi berjumlah puluhan orang yang di koordinir oleh Furkan secara bergantian melakukan orasi di depan kantor camat.Pengawalan ektra ketat anggota Polsek Donggo, Bhabinkamtibmas,serta Anggota Sat Pol PP yang mengawal aksi Demo tersebut.

Dalam orasinya tersebut meminta Pemerintah Daerah segera mengambil langkah cepat mengatasi persoalan Jembatan di Desa Kananta, selain itu massa juga meminta Pemerintah Daerah segera mengatasi masalah air minum di Desa Bajo Dusun Ndano Ndere Kecamatan Soromandi," Tersebut Pintanya.

Kami dari Himpunan Mahasiswa Donggo -Soromandi tidak akan diam ketika kondisi masih seperti ini.Bayangkan saja semenjak terputusnya jembatan Kananta sejak tahun 2017 silam maka semua aktifitas masyarakat Soromandi menjadi terhambat, ujar massa aksi.

Disisi lain keberadaan Pemerintah baik Kabupaten maupun Pemerintah Provinsi selama ini hanya tutup mata, tutup telinga terhadap persoalan yang terjadi diwilayah kami," Tuding Furkan.

" Setiap perhelatan politik Pemerintah selalu hadir dengan janji politik untuk menyakinkan masyarakat dengan memberikan kesejahteran dan pelayanan yang baik bagi kehidupan social, namun kenyataan hanyalah janji politik semata yang terucap di bibir, ungkapnya.

Untuk itu, kami masyarakat Soromandi merasa kecewa terhadap dinginya sikap Pemerintah Kabupaten Bima dalam menanggapi setiap persoalan yang ada. Seharusnya Bupati Bima mengambil sikap dan jangka progress dalam mendorong percepatan pembangunan yang ada di wilayah Soromandi ini. Sebab, persoalan jembatan Kananta bukan saja terjadi baru-baru ini, namun persoalan tersebut sudah terjadi sejak 2017 silam.

Seperti kita semua tahu, tugas Pemerintah Kabupaten yaitu melakukan kordinasi dengan Pemerintah Provinsi dalam mempercepat pembangunan, terputus jembatan Kananta menjadi penghambat lalu lintas perekonomian masyrakat Soromandi sampai saat ini. Maka dengan itu kami Himpunan Mahasiswa Donggo -Soromandi mendesak Pemerintah Daerah agar segera mengambil langkah cepat memperbaiki jembatan tersebut serta kebutuhan air bersih.

Kepada Camat Soromandi kami minta agar dapat menghadirkan Bupati Bima untuk memberikan tanggapan terhadap tuntutan kami ini. "Jika tuntutan kami ini tidak penuhi dalam waktu 12 jam maka kami akan menentuka sikap sesuai keinginan kami, "Ancam massa aksi.

Lantaran menunggu kepastian kehadiran Bupati yang tak kunjung hadir, massa aksi merangsek masuk ke halaman Kantor Camat dan langsung memecahkan kaca jendela serta ingin melakukan penyegelan Kantor Camat Setempat.Aksi anarkis ini karena massa aksi merasa kecewa dengan sikap yang di lakukan oleh Camat soromandi yang tidak mampu menghadirkan Bupati Bima.

Massa Aksi selain pecahkan kaca Kantor Camat juga melakukan pemblokiran jalan lintas Pantura Kananta dengan menggunakan batu dan kayu di tengah jalan, hal tersebut membuat lalulintas macet. Aksi selesai jam 13.25 Wita dan massa aksi bubarkan diri masing masing.(KO-01)