Festival Sekolah Literasi Indonesia Di Gelar

Bima,Kabaroposisi--Festival sekolah Literasi Indonesia di gelar. Kegiatan ini dilaksanakan oleh MIS Yasim Roka yang dilaksanakan di Halaman MIS Yasin Roka Kecamatan Belo pada hari Selasa ( 27/8/2019). Turut hadir dalam kegiatan ini Bupati Bima diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bima H. Arifudin, Kepala MIS Yasim Roka, Camat Belo, para guru, toga, toma serta para peserta festival .
Menurut Kepala MIS Yasim Roka Nursyamsiah, S.Pd.i dalam pengantar mengatakan bahwa Festival Sekolah Literasi ini merupakan perayaan literasi yang mewadahi warga sekolah yaitu siswa, guru dan kepala sekolah, penggiat literasi, pengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), akademisi, penerbit, lembaga mitra, dan orang tua dalam sebuah forum bersama. “ sehingga hasil dari kegiatan ini dalam rangka  menciptakan gerakan masif perayaan literasi dalam rangka meningkatkan kemampuan membaca siswa pada level tertinggi, menggugah kesadaran masyarakat bahwa literasi adalah bagian dari hidup keseharian. 

Ketiga, membangun pembelajar sepanjang hayat. Selain itu kegiatan ini dapat menggugah kesadaran masyarakat bahwa literasi adalah bagian dari hidup keseharian. Literasi bukan barang baru dan tidak eksklusif. Literasi tidak hanya untuk dirapatkan, melainkan untuk dirayakan setiap hari. Ujarnya.
Menurut Bupati Bima yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bima H. Arifudin dalam sambutan mengatakan bahwa Seperti kita ketahui bersama bahwa kegiatan festival sekolah literasi yang dilaksanakan ini menjadi ajang apresiasi tahunan atas capaian gerakan literasi sekolah yang dilakukan oleh para pemangku kepentingan. Lebih dari itu dengan kegiatan ini puluhan komunitas, lembaga pemerintah sebagai mitra penerbit, aplikasi dan sekolah ikut terlibat dalam pelaksanaan festival ini. Sehingga melalui festival ini akan diisi berbagai macam kegiatan yang salah satunya kegiatan yang dilaksanakan ini.
Kegiatan ini juga dalam rangka sebagai upaya untuk meningkatkan budaya literasi, mulai dari membaca, menulis literasi terhadap IT, serta untuk memotivasi agar gerakan literasi di sekolah dapat berjalan dengan baik dan benar. Sekaligus mengembangkan kreaktivitas siswa-siswi supaya kreaktif agar mampu melakukan kreaktivitasnya.

Saya berharap melalui kegiatan ini sebagai salah satu proses pembentukan karakter melalui kegiatan kesenian sebagai medeia ekspresi sekaligus merupakan wahana bagi anak muda dalam mencurahkan institusi dan estetika serta gagasan dan imajinasi estetis yang tetap menjunjung tinggi budi pekerti dan estetika. Salah satu peserta festival yang mempertontonkan kebolehanya dalam kegiatan ini.(koo1hum)

No comments

Powered by Blogger.