Dinas PUPR Akui Kekurangan Dalam Pengawasan Proyek Bontokape, Jaharudin: Tak Sesuai Bestek Akan dibongkar

Saat Saat Jumpa Pers dengan Dinas PUPR Kabupaten Bima.Photo: Bob.

Kabupaten Bima,KabaroposisiNTB.Com--Usai disorot beberapa media pihak dinas PUPR Kabupaten Bima melalui pertemuan dengan beberapa awak media di ruang kerjanya Senin (31/5) mengungkapkan memang kami mengakui ada kekurangan pada pengawasan pihak dinas.Hal ini disampaikan Jaharudin S T selaku kabid pengairan, bersama tim PPK.

Edy selaku tim PPK mengaku sejak Maret pekerjaan proyek ini, selain PPK dan pengawas ditempatkan di lokasi. Pihaknya juga kaget paska di beberapa media disorot pekerjaan tersebut. 

"Intinya kami mengakui ada kekurangan dalam pengawasan di lapangan, hingga papannya juga tak tercantum nama konsultan proyek,'' akun Edy.

Sambung dia, akan tetapi karena proyek ini masih akan dikerjakan hingga Oktober, pihaknya komit akan pantau maksimal," janjinya. 

Lain hal lagi dengan Kabid pengairan Jaharudin, menegaskan apabila pekerjaan tak dilaksanakan sesuai bestek pihaknya akan bongkar dan disuruh bekerja dengan baik. 

Kata dia juga, anggaran proyek ini melalui Dana DAU APBD setelah transfer pemerintah pusat ke pemerintah daerah yang semula diusulkan pemerintah hingga 10 Milyar," tambahnya. 

"Dalam waktu dekat ini, selain kami akan cek lokasi dan panggil pihak pelaksana untuk menyampaikan hal ini, dan pihaknya ancam juga kalau ngga sesuai bestek dananya tak akan dicairkan," terang Jaharudin.(KO.O1)

No comments

Powered by Blogger.