Petani Keluhkan masalah KUR, Kepala BANK BNI Cabang Bima Malah Ambil cuty, Ada Apa?

Keterangan foto: Juwaedin ketua LAPAS NTB.

Kabupaten Bima,KabaroposisiNTB.Com--Persoalan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Kabupaten Bima masih menjadi tanda tanya besar para petani di Kabupaten Bima, bagaimana tidak, para petani di Kabupaten Bima sebentar lagi akan melakukan cocok tanam, karena mengingat musim hujan akan segera tiba. Para petani yang mengajukan peminjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) di BNI Cabang Bima kini tidak ada kejelasan sama sekali di BANK BNI Cabang Bima. Sedangkan para petani membutuhkan modal besar dalam melakukan cocok tanam. 

Juwaedin Ketua Lembaga Advokasi Pemuda Anti Korupsi Nusa Tenggara Barat, mengatakan bahwa mengambil cuti ditengah persoalan petani KUR menandakan bahwa kepala BANK BNI Cabang Bima gagal memimpin BANK BNI Cabang Bima. Seharusnya Kepala BANK BNI Cabang harus menunjukkan sikap kepedulian terhadap nasib petani kabupaten Bima yang mengajukan peminjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR), bukan malah ambil cuty lalu pergi ke Jawa, ucap lelaki yang akrab sapa Jul kepada media ini, Selasa (26/10). 

Oleh karena ketidak seriusan Kepala BANK BNI Cabang Bima dalam menyelesaikan masalah KUR, Ketua Lembaga Advokasi Pemuda Anti Korupsi Nusa Tenggara Barat (Juwaedin) menegaskan bahwa Kepala BANK BNI Cabang Bima sudah seharusnya dicopot atau lebih bagusnya dipecat dari PT. BANK BNI Cabang Bima. Menurutnya, Persoalan petani bukan persoalan kecil apalagi di Kabupaten Bima mayoritas masyarakat disana adalah petani yang selalu menggantungkan kehidupannya pada hasil pertanian, tuturnya. 

Bukan saja persoalan lambatnya proses pencairan KUR, namun Ketua Lembaga Advokasi Pemuda Anti Korupsi Nusa Tenggara Barat (LAPAS NTB) menyoroti terkait adanya dugaan pemotongan uang nasabah KUR sebesar Rp. 550.000 per nasabah KUR di kabupaten Bima, ungkapnya. 

"Hasil temuan tim lapangan, ada dugaan pemotongan uang nasabah KUR sebesar Rp. 550.000/nasabah KUR khusus di kecamatan Lambu, kami punya bukti rill dan kami akan membongkarnya jika nanti kami ketemu dengan Kepala BANK BNI Cabang Bima di kantor OJK Provinsi NTB", katanya. 

"Kita lihat ya, kalau memang sampai besok OJK Provinsi NTB tidak panggil Kepala BANK BNI Cabang Bima, kami pastikan kamis atau Jum'at ini akan kembali demo", tegasnya.(KO.O2)