Tudingan Pemdes Berat Sebelah, Dibantah Sekdes: Kami Melaksanakan Tugas

BIMA,KabaroposisiNTB.Com--Terkait aksi saling klaim tanah di watas Madawau, antara pihak pengelola ditunjuk yayasan Bima dan kepala desa, seperti dilansir media ini sebelumnya, bukan keseluruhan pemerintah desa, akan tetapi hanya kepala desa (Kades,Red) Anwar Ibrahim saja. Demikian disampaikan Sekretaris Desa (Sekdes) Hidayat M Nor, pada media ini, Kamis (12/11). 

Sebelumnya, saling klaim antara pihak yayasan dan orang suruhan kades atas tanah didesanya dua hari kemarin, benar terjadi bahkan pasca saling tanampun dilakukan warga di lahan tersebut," kata Sekdes. 

"Dirinya menyayangkan kalau pemdes itu berat sebelah.Pasalnya, itu hanya oknum kades saja, tak ada aparatur lain yang ikut terlibat dalam melarang dan menyuruh siapapun warga, baik dari pihak yayasan atau pun dari kades Anwar Ibrahim," jelas Hidayat. 

Kata dia lagi, tak ada pihaknya berat sebelah, kalaupun ada urusan itu persoalan kades sendiri, setau dirinya," imbuh Sekdes. 

"Hal ini, Ia sampaikan kepada masyarakat Madawau khususnya, Kabupaten Bima umumnya, bahwa kami pihak pemdes netral atas persoalan ini, apalagi ada pertemuan di kantor desa kemarin," tandas Hidayat selaku sekdes. 

Ditambahkannya, agar ini tak berlarut-larut dan terjadi hal yang tak diinginkan, baik yayasan dan kades agar ini dituntaskan dan kalau bisa lahan dikosongkan dulu, tunggu persoalan itu selesai," harapnya.(KO.O4)


No comments

Powered by Blogger.