Pemblokiran jalan di Desa Mpuri dikeluhkan Warga, Aktivitas Terhambat Pihak Keamanan diminta Tuntaskan

Bima, KABAROPOSISINTB. COM----Aksi pemblokiran jalan di Desa Mpuri Kecamatan Madapangga, sejak Kamis (7/8) hingga saat ini belum dibuka menjadi penghambat aktivitas masyarakat dua Desa yakni Desa Woro dan Campa. 

Salah satu warga Desa Campa dalam status Fbnya menulis " Mohon di atensi bapak Kapolres Bima masalah pemblokiran jalan lintas desa Campa dan Woro yang berada di desa Mpuri sudah masuk dua hari dua malam kami sebagai masyarakat punya kepentingan ke desa lain untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga" Tulisannya. 

Sementara itu, Informasi didapat media ini dari korban tindak pemukulan yang juga berprofesi sebagai pewarta Imam asli desa Mpuri mengungkapkan bahwa Ia di keroyok oleh warga Desa Woro Utara di depan masjid .

Imam menceritakan saat dirinya pulang dari sawah melewati jalan lintas Woro dan tiba-tiba ada pengadangan jalan entah apa yang mereka hadang saya tidak tau, tepatnya Kamis (7/8). 

Pas saya tanya ke masyarakat ada apa.?? Tiba-tiba salah pemuda yang memakai baju warna  biru memukul kepala saya sampai saya terjatuh dan pada saat jatuh dia mengeluarkan parang sambil membacok saya tapi saya hindari dan tahan pakai kayu setiap dia tebas.

Bukan satu orang saja yang melakukan pengeroyokan terhadap saya melainkan jumlah warga woro utara mulai dari yang mudah sampai yang tua. 

" Saya meminta ampun dan  memohon-mohon terhadap masyarakat tetap di pukuli, " Cerita Imam. 

Saat itu juga kasus ini telah dilaporkan ke Polsek Madapangga. 

Lanjut Imam, Ia menuntut pelaku pemukulan agar segera ditangkap. Pasalnya, kami sebagai warga desa Mpuri tak bisa Terima hal ini. Hingga berita ini di turunkan, pihak keamanan belum bisa dihubungi. (RED) 

No comments

Powered by Blogger.