Saat Kunker Dibima, Gubernur Disambut dengan Aksi Protes dan Demo

foto: Suasana Protes dan Demo Saat Kehadiran Gubernur Di Depan Bandara Salahudin BIMA.

Bima,Kabaroposisi.Com--Kunjungan kerja (Kunker) orang nomor satu Di NTB ini, Dr. Zulkiflimansyah di Kabupaten Bima disambut dengan aksi protes dan penolakan oleh Barisan Pemuda Peduli Lingkungan (BPPL) di depan Bandara Sultan Muhammad Salahudin Bima, Sabtu, (11/01/2020). Kunjungan kerja Gubernur NTB ini dalam mendukung program NTB hijau.

Syamsudin, selaku koordinator aksi menyampaikan pihaknya bukan menolak kehadiran Gubernur di Bima tetapi kami menolak program Gubernur yang menjadikan Bima sebagai pusat industrialisasi kayu putih.

Ditambahkannya, pihaknya dengan tegas menolak Bima sebagai pusat program industrialisasi kayu putih karena itu hanya menguntungkan bagi kelompok elit tertentu. Akan tetapi, kami sangat dukung jika Pak Gubernur melakukan program reboisasi hutan dengan menanam pohon yang murni untuk mengembalikan kondisi alam yang rusak bukan kepentingan bisnis para elit," tegas Syamsudin. 

Selain itu, pihaknya juga meminta kepada gubernur NTB untuk segera menunaikan janji politiknya terhadap masyarakat Bima terkait perbaikan infrastruktur jalan lintas provinsi yang ada di Bima.

"Pak Gubernur pernah berjanji kepada masyarakat Bima pada tahun 2018 bahwa di tahun 2020 semua jalan provinsi yang rusak di bima akan di perbaiki," kata Korlap.

Pantauan media ini aksi tersebut berlangsung ricuh karena masa aksi memboikot mati jalan propinsi sehingga Arus lalu lintas macet total. 

Aksi boikot yang dilakukan oleh mereka tidak berlangsung lama karena dibubarkan secara paksa oleh Polisi yang jaga di lokasi dengan alasan aksi mereka tidak memiliki ijin dan aksi demontrasi di depan bandara tidak di perbolehkan oleh aturan.

Dalam aksi tersebut  tidak mendapat tanggapan langsung dari Gubernur karena masa demonstran lebih dulu dibubarkan paksa oleh aparat.(K001)