Mori Hanafi Hendak digeser, Dua Pemuda Lambu Bima Kecewa Terhadap Partai Gerindra
Bima,KabaroposisiNTB.Com--Sosok Mori Hanafi adalah kebanggaan masyarakat Kabupaten Bima di DPRD Provinsi NTB. Pasalnya, berbagai perjuangan beliau untuk pembangunan wilayah Kota, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu selama menjabat DPR tiga periode selama ini terbukti dan teruji. Belum lagi torehan prestasi atas jabatan baru yang dia emban saat ini seperti ketua PBSI, KONI NTB membuktikan sosok Mori Hanafi diperhitungkan di NTB.
Mirisnya, atas beberapa prestasi yang diraih Bapak Mori Hanafi selaku Wakil DPRD Provinsi NTB saat ini, Santer terdengar akan digeser partai Besutan bapak Prabowo ini. Akibat kondisi ini, Dua pemuda asal Kecamatan Lambu menyesalkan hal ini.
Salah satunya Adi Alfaisal menjelaskan kiprah politik Mori Hanafi dalam membangun partai Gerindra di Kabupaten Bima, Kota Bima serta Kabupaten Dompu selama menjabat DPRD Provinsi NTB selama tiga periode tak diragukan lagi. Akan tetapi kok bisa dia akan digeser dari Wakil DPRD santer isu yang belakangan ini berkembang dijajaran partai Gerindra.
Menurut dia, Walau ini adalah keputusan partai apa ngga bisa dilihat kembali segudang prestasi yang dia lakukan selama ini. Kalaupun ada kepentingan lainnya, apa ngga bisa dibahas dan dirembung agar Mori Hanafi tetap menjabat sebagai Wakil DPRD Provinsi NTB," katanya.
"Selaku pemuda Bima, kami tak meragukan lagi kepedulian Bapak Mori Hanafi atas daerah Bima selama ini melalui Dana Pokirnya, lebih khusus kecamatan Lambu," tegas Adi Alfaisal.
Senada dengan Adi Alfaisal, Akbar pemuda asal Lambu lainnya sangat kecewa kalau ini halnya terjadi. Seharusnya partai kader berpotensi harusnya dipertahankan bukan malah ingin dilengserkan. Apalagi momen politik mendekati baik itu legislatif maupun pilkada.
"Akan tetapi sejarah Gerindra sering kali terjadi seperti ini. Seperti halnya pasca pilkada kabupaten Bima lalu, H Syamsuddin Ketua DPC dilengserkan padahal beliau telah mampu mengantar partai Gerindra dikabupaten Bima dikenal. Akan tetapi tetap juga dilengserkan saat itu," tuturnya.
Ditambahkannya, mungkinkah bang Mori Hanafi akan bernasib sama seperti H Syamsuddin atau ada kepentingan lain dibalik hal itu.
"Intinya selaku pemuda Lambu kami meminta partai Gerindra NTB agar menunda keputusan ini demi kemajuan partai ini di Bima khususnya, wilayah Dapil 6 NTB juga," cetus Akbar.
Selain itu, walau semua keputusan itu adalah kewenangan partai akan tetapi permintaan kami selaku pemuda Bima, sosok Mori Hanafi adalah kebanggaan masyarakat Kabupaten Bima serta Humoris dan peduli atas kampung halamannya.(Marlin)
No comments