Terancam Gagal Panen, Petani Tonda Alami Kerugian Ratusan Juta

Boni memeriksa Ahmad petani dan Lokasi areal pertanian.

BIMA,KabaroposisiNTB.Com--Para Petani Desa Tonda kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima,NTB, terancam gagal panen dampak banjir Jumat (3/4) kemarin. Hal ini diungkap Ahmad yang sedang meradang di pondoknya lokasi lahan So Tanda Deu, Minggu (4/4). 

Ia mengatakan, padi yang ada di lokasinya seluas 70 are, dipastikan tak bisa dipetik tak layak panen. Akibat kondisi ini, dia mengalami kerugian puluhan juta rupiah, pasalnya padi dibawah arus banjir lebih kurang 20 karung," jelasnya.

"Saat ini, dirinya merasa sedih melihat kondisi tanamannya yang tak layak Panen ini," di lokasi pertanian.

"Dirinya berharap pemerintah daerah mampu melihat keadaan kami ini," pinta Ahmad.

Sementara Khaerul Rizki alias Boni pengecer Pupuk UD Dorotonda, dari beberapa lokasi pertanian So Soja, Tanda Ndeu, Tolo Sori, Doro Tonda, mereka terancam gagal panen. Bahkan kerugian mereka ditaksir 300-400 itu padi saja, belum lagi petani jagung terendam banjir kemarin.

"Kondisi ini akan berdampak pada ekonomi masyarakat, dan diprediksi mereka rata rata ambil uang Bank untuk modal tani sebelumnya," tuturnya.

"Dirinya berharap, kondisi ini menjadi atensi pemerintah daerah, provinsi dan pusat atas dampak Banjir bagi para petani di desanya," harap Khaerul Rizki alias Boni.(KO.O4)

No comments

Powered by Blogger.